"Yang terlihat besar hari ini bukan terjadi tiba-tiba. Ada perjalanan, pengorbanan dan air mata untuk bisa sampai ke puncak pencapaian".
Raja Kurma Bengkulu hari ini sedang berbahagia. Pasalnya, di tanggal 13 Desember 2025 ini Raja Kurma Bengkulu menggelar Grand Opening Store 3 di Jalan Adam Malik, Kota Bengkulu. Secara spontan, tentu kita menganggap Raja Kurma ini hebat dan beruntung karena di tengah ekonomi yang cenderung tidak stabil justru membuka cabang baru. Tapi percayalah kawan, memperoleh impian itu bayarannya mahal. Kadang bikin nyesek, tak jarang pula berjuang dengan derai air mata sampe berdarah-darah. Namun saat semua telah mencapai puncaknya, bibir akan menyungging senyum dengan hati yang puas. Gak percaya? Yok lah kita simak.
Fase Fokus Pada Momen
![]() |
| Mira Apriyani, Owner Raja Kurma |
Owner Raja Kurma ini, Mbak Mira dan Kak Arius Satoni itu adalah temanku, jadi aku benar-benar menyaksikan bagaimana mereka berjibaku membesarkan bisnin ini. Tidak segampang yang kau kira, Nurlela!
Awalnya, sekitar tahun 2017-2019, pasutri ini menjual kurma hanya di setiap momen ramadhan saja. Sebab pada momen itu permintaan akan kurma meningkat tajam. Saat itu, mereka hanya mampu menjual puluhan kilo saja, tanpa inovasi apalagi ekspansi.
Barulah di awal tahun 2020 mereka terpikir untuk menjual kurma saja sepanjang waktu, di seluruh musim. Kemudian mereka melakukan pencatatan yang terstruktur dan rapi untuk memantau bagaimana pangsa kurma di Bengkulu ini. Di luar dugaan, ternyata hasil penjualan kurma di bulan awal itu sangat lumayan, mencapai setara gaji satu bulannya di kantor.
Melihat kenyataan ini, semangat untuk maju kian membara. Mbak Mira dan suami memutuskan untuk mulai membranding bisnis ini. Mereka memilih nama brandnya Raja Kurma.
Keraguan Pada Nama
Mendengar nama Raja Kurma, teman sekantor Mbak Mira nyeletuk, “Nggak ketinggian nama itu Mir?” Dengan tegas Mbak Mira berkata, “ Insya Allah nggak, kak. Mira sudah punya strategi untuk penjualannya.
Tapi jujur, aku pun berpikir demikian saat Mbak Mira ini mulai menjajakan postingan Raja Kurma di beberapa platform media. Aku merasa nama Raja Kurma itu terlalu lebay. Apalagi aku tau kan seperti apa sebenarnya keadaan mereka berjualan ini. Bahkan stok kurma saja masih sangat sedikit dan gak punya toko. Cuma mengandalkan rak susun ruang tamu sebagai tempat menatak kurma-kurma ini. maafkeun pengakuanku ini mbak Mir.
Tapi belakangan ini baru aku menyadari betapa pentingnya filosofi dan makna dari sebuah nama. Nama gak harus mewakili jati diri pada saat ia disematkan, tapi nama pada hakikatnya adalah sebuah pengharapan, do’a dan keinginan agar kiranya perangai, nasib serta peruntungan sesuai dengan nama yang diberikan. Maka nama Raja Kurma punya makna yang lebih dalam untuk di masa depan.
Begitulah, respon orang sekitar itu memang kadang jadi suplemen jiwa untuk kita lebih giat dan lebih baik lagi dari sebelumnya.
Keputusan Yang Besar
Hidup itu memang pilihan. Kadang dunia tak memberi kita banyak waktu untuk menimbang-nimbang, maka pada saat itu berpikir cepat amat diperlukan. Akhirnya, demi fokus membangun bisnis Raja Kurma ini, Mbak Mira mengambil sebuah keputusan yang besar, yakni resign dari kantor tempatnya bekerja selama ini, lalu fokus mengembangkan si Raja Kurma. Sungguh sebuah keputusan yang berani!
Tapi dari keberanian itulah sang Raja Kurma mulai bertumbuh. Persis seperti bayi yang dapat perhatian penuh dari ibunya, perkembangannya terlihat nyata dan pasti. Yang mulanya hanya memanfaatkan rak ruang tamu sebagai etalase, hingga akhirnya pindah ke garasi karena stok kurma mulai bertambah.
Kemudian di awal tahun 2022 Raja Kurma mampu menambah rak dan jenis-jenis kurma yang kesemuanya dimasukkan ke dalam ruang pendingin. Namun berhubung lokasi rumah mereka ini masuk gang, jangkauan konsumen offline akhirnya gak berkembang pesat. Atas dasar inilah Raja Kurma mengembangkan sayap dengan membuka Store 2 di Jalan Flamboyan, Skip, Bengkulu yang merupakan jalan besar yang dilalui banyak orang, tepatnya di tahun 2023.
Pada tahun 2024, Raja Kurma kembali menunjukkan taringnya dengan membuka lantai dua store 2 itu dengan berbagai jenis perlengkapan dan oleh-oleh haji dan umroh. Kegigihan dan ketekunan mereka membuahkan hasil, hingga akhirnya pada hari ini, Sabtu, 13 Desember 2025, Raja Kurma resmi membuka store ke 3 di jalan Adam Malik, depan kampus UMB Kota Bengkulu.
Grand Opening Store 3 Raja Kurma Bengkulu; Hadir Semakin Dekat
Dalam sambutannya tadi, Bapak Dr. Arius Satoni Kurniawan S.Kom menyatakan bahwa tagline Hadir Semakin Dekat dimaksudkan agar kiranya lokasi Raja Kurma bisa dijangkau lebih banyak orang lagi. Apalagi Store 3 ini merupakan akses jalan menuju Bandara Fatmawati Soekarno, jadi menambah kesan strategis untuk sebuah pusat oleh-oleh haji dan umroh. Selain itu, Hadir Semakin Dekat juga bermakna bahwa belanja di Raja Kurma itu aksesnya mudah, cukup dalam satu genggaman, kita sudah bisa belanja, seperti via shopee, medsos, grab mart dan WA.
Terus terang, aku cukup kagum akan konsep Grand Opening tadi. Aku merasa konsep acara ini sangat elegan dan berwibawa. Kenapa?
1. Dihadiri oleh tamu dan undangan yang berasal dari berbagai elemen mulai pemerintah, kepolisian, usahawan, komunitas bisnis dan masyarakat sekitar.
2. Bertabur doorprize dan hampers, di mana setiap tamu dan undangan yang datang akan diberi kupon untuk nantinya ditukarkan dengan hampers cakep dan menyenangkan.
![]() |
| Bersama emak Bobe, Milda Ini |
3. Menghadirkan nasyid sebagai hiburan, sehingga menambah kesan religius dan jauh dari kata hedon meski bisnis telah melesat jauh.
4. Bebas cicip segala jenis kurma yang ada di store. Ini sih menjadi ciri khasnya Raja Kurma. Waktu masih punya 1 store pun Raja Kurma sudah menyediakan tester yang di taruh di box. Benar-benar jadi keunikan tersendiri.
Setidaknya ada sekitar 8 jenis kurma yang tersedia di sana, mulai dari kurma Ajwa (kurma terbaik), kurma sukari, Tunisia tangkai, date crown, kurma ruthob, kurma khalas, khenaizi, lulu dan kurma Mesir.
Prosesi Grand Opening Store 3 Raja Kurma
Raja Kurma Bengkulu Store 3 dibuka oleh Gubernur Provinsi Bengkulu yang diwakili oleh Bapak Zahirman Aidi, M.TPd yang merupakan staf ahli bidang Sumber Daya Manusia.
Setelah melakukan pengguntingan pita, Bapak Zahirman beserta rombongan masuk ke dalam store dan mencicipi susu kurma dan 8 jenis kurma yang telah disediakan.
Acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng, doa dan makan bersama. Sepanjang makan bersama, para tamu dan undangan kembali di hibur oleh salah satu tim nasyid Bengkulu. Setelah itu, semua yang hadir dipersilakan masuk bergantian ke dalam store untuk mencicipi hidangan kurma yang diinginkan. FREE!
Kemudian, Bapak dan Ibu owner naik ke panggung untuk memberi berbagai pertanyaan seputar Raja Kurma dan memberikan doorprize pada penjawab yang benar jawabannya. Seru sekali, aku kebagian soalnya doorprizenya. Hehehe..
Oh ya, tak lupa pula kupesankan pada kalian yang membaca ulasan ini agar bersegera datang ke Raja Kurma terdekat, sebab sedang ada diskon 20% all produk mulai tanggal 14 hingga 18 Desember mendatang.
Store 1 : Jln. Merawan 20 RT 26 RW 07 No. 92 Sawah lebar, Ratu Agung, Bengkulu
Store 2 : Jln. Flamboyan Raya Skip No. 38, Agung, RT. 19 RW 06 Kebun kenaga, Bengkulu
Store 3 : Jln Adam Malik, depan kampus 4 UMB sebelah indomaret.
Waktu Operasional setiap hari mulai jam 8.00 a.m hingga pukul 18.00
Cuzz, tunggu apa lagi, gercep!
Pengen makan kurma? Ingat Raja Kurma Bengkulu yang juga sebagai pusat oleh-oleh haji dan umroh terlengkap di Bengkulu.










Tidak ada komentar
Posting Komentar